[tutup]

Sabtu, 19 November 2011

AWARD Ke 70 VB100 UNTUK ESET, SEMAKIN TAK TERKALAHKAN


Tak terkalahkan, predikat tersebut layak diberikan untuk ESET NOD32 hingga kini, karena handal dalam menangkap virus di the wild list pada pengujian yang dilakukan secara berkala oleh Virus Buletin. Keberhasilannya lolos pada pengujian terakhir yang dilakukan Bulan Oktober 2011 yang lalu dari Virus Buletin sebuah lembaga penguji aplikasi keamanan yang memiliki reputasi internasional. menambah koleksi penghargaan VB 100 menjadi 70 kali, atau 96% dari total keikut sertaan ESET dalam pengujian. Angka tersebut membuktikan konsistensi kehandalan ESET dari waktu ke waktu dalam mengamankan komputer para pengguna dari terjangan virus. Jumlah penghargaan yang diraih sekaligus menjadikan ESET sebagai antivirus dengan penghargaan terbanyak diantara vendor antivirus lain yang diuji oleh Virus Buletin.
Sepanjang periode February 1998 hingga Oktober 2011 adalah masa dimana ESET mengirimkan produknya untuk diuji dengan prosedur dan standar ketat VB 100.
Pengujian kali ini menggunakan platform Windows 2003 Server R2, dan diikuti oleh 79 produk antivirus merupakan sesi pengujian dengan peserta terbanyak, sehingga selain proses dan standard VB100 yang ketat, jumlah tersebut menggambarkan level persaingan yang semakin tinggi. Oleh sebab itu penghargaan VB100 yang berhasil diraih kali ini menjadi keberhasilan yang sangat spesial bagi ESET.
Virus Bulletin, dalam laporan resminya yang dikeluarkan menyusul penyerahan penghargaan ke 70 untuk ESET berkomentar dan ESET NOD32 Antivirus 4 in its official evaluation and comments: “Tetap menjaga konsistensi dalam hal kemampuannya mendeteksi virus, dengan berhasil lolos berulang kali. Dengan interface yang menarik dan nyaman untuk digunakan, tampilan yang jelas dan kemampuan fine-tuning yang tinggi. Operasionalisasinya sangat halus dan stabil sepanjang proses pengujian, sehingga tidak ada jebakan maupun kekurangan yang ditemukan.”
Sementara itu Jan Vrabec, Security Technology Analyst dari ESET menyampaikan “Kami bangga teknologi antivirus ESET berhasil meraih penghargaan VB100 secara berturut-turut, bahkan mengungguli produk antivirus lainnya. Ucapan terima kasih layak dialamatkan kepada tim pengembang dan penliti malware kami, ESET NOD32 selama ini tidak pernah luput menangkap baik worm maupun virus di daftar “In-The-Wild” semenjak Virus Bulletin memulai pengujian di bulan February tahun 1998,”
Saat ini ESET telah mengembangkan versi terbaru atau antivirus ESET generasi ke lima yang sekaligus menjadi produk andalan yaitu ESET Smart Security 5 dan ESET NOD32 Antivirus 5 dan telah resmi diluncurkan di Indonesia pada 3 November 2011 yang lalu berbarengan dengan Indocomtech 2011.
Chrissie Maryanto, Marketing Director PT. Prosperita-ESET Indonesia terkait dengan penghargaan ke 70 VB 100 menyampaikan “Virus Bulletin selama ini telah menjadi rujukan bagi komunitas industri antivirus dunia. Salah satu aktifitas utamanya adalah uji perbandingan diantara produk-produk antivirus yang ada di dunia. Virus Buletin juga memiliki reputasi dan independensinya diakui secara luas di dunia IT tidak lain karena standard dan metode pengujian yang digunakan sangat ketat sehingga perolehan penghargaan dari Virus Buletin merupakan capaian yang tinggi di kalangan industri antivirus dunia. Diluar itu semua, bagi ESET, angka 70 kali penghargaan bukan hanya sebuah rekor tapi juga wujud konsistensi dalam melindungi keamanan komputer dari waktu ke waktu. Sedangkan bagi user di Indonesia, produk keamanan ESET sudah bisa diperoleh diberbagai retailer”

PEMERINTAH di JAGAT MAYA BERNAMA Win32/R2D2.A


Tidak hanya para hacker yang memanfaatkan malware, pemerintahpun menggunakannya. Seperti pemerintah Jerman yang menggunakannya untuk kebutuhan melakukan surveillance atau pengamatan. Tuduhan penggunaan malware oleh pemerintah Jerman muncul pada sebuah laporan yang dirilis pada 8 Oktober lalu oleh Chaos Computer Club (CCC) sebuah kelompok para hacker Eropa. Malware yang disebut sebagai Bundestrojaner atau Federal Trojan menjadi alat kerja Polisi Jerman dalam melaksanakan tugasnya terutama yang berkaitan dengan tugas pengintaian.
Bundestrojan agak berbeda dengan trojan yang juga digunakan oleh negara lain yaitu Mesir yang menggunakan trojan FinFisher, dan Perancis yang menggunakan spyware. Yang berbeda dari kasus di Perancis dan Mesir, Malware Bundestrojaner (DLL dan system driver-nya) justeru di publikasikan oleh CCC, dan menuntut Pemerintah Jerman menghentikan penggunaan malware untuk mematai-matai masyarakat karena pengadilan konstitusi telah menjatuhkan larangan tersebut sejak 27 Februari 2008.
Lalu seperti apa malware yang digunakan oleh polisi Jerman tersebut? para peneliti malware di laboratorium penelitian ESET memaparkan hasil deteksi ESET terhadap malware yang diidentifikasi oleh ESET sebagai Win32/R2D2.A :
Trojan tersebut menampilkan sebuah penyadap dan mampu mengambil screenshots dan merekam suara, kemampuan tersebut berpotensi melebar lebih jauh dari fungsi wiretapping yang diijinkan oleh pengadilan. Beberapa aplikasi yang akan terkena dampak dan menjadi sasaran tindakan mata-mata tersebut adalh Skype, MSN Messenger, Yahoo Messenger, dan X-Lite – sebuah aplikasi VoIP. Lebih jauh lagi, malware tersebut juga menciptakan backdoor di komputer yang terinfeksi, sehingga trojan bisa mengirimkan seluruh informasi yang diperolehnya ke komputer pengendali. Kemampuan lain adaah mampu men-download malware lain yang dapat dijalankan di dalam sistem, kemampuan terakhir tersebut tidak jauh berbeda dengan backdoor trojans biasa yang kita temui sehari-hari.
Untuk mengurai asal dari malware tersebut ternyata tidak semudah jika mengurai dan menganalisa malware biasa – juga terhadap sebagian besar malware lainnya – yaitu dengan analisa binary. Kemunculan Bundestrojan akhirnya terlacak dari materi dokumen yang dibocorkan oleh situs WikiLeaks dimana tertulis bahwa DigiTask, sebuah perusahaan bermarkas di Bavaria, pernah diminta untuk membuat sebuah perangkat lunak yang akan digunakan untuk meng-intersep atau memindai Skype, Pihak DigiTask sendiri hanya menyampaikan bahwa DigiTask pernah mengembangkan program untuk pihak pemerintah Jerman.
Yudhi Kukuh, Technical Consultant PT. Prosperita-ESET Indonesia dalam menanggapi hal tersebut menuturkan, “Dari mana malware tersebut berasal dalam konteks deteksi, tidak terlalu penting untuk diketahui, karena jika didalamnya termuat code jahat, maka tidak ada alasan bagi antimalware untuk tidak mendeteksinya. – Inilah sebenarnya kekuatan utama metode analisa perilaku dan heuristics yang digunakan ESET– prinsipnya adalah siapapun pengirim software, dan untuk apapun penggunannya, jika ditemukan ada code jahat didalamnya, maka akan terdeteksi”
Sementara David Harley, Seorang peneliti malware intelligence di ESET manyampaikan “apakah saat ini pemerintah dan atau penegak hukum dibolehkan menanam software mata-mata di dalam komputer seseorang yang dicurigai? Dalam beberapa kasus, tindakan ini bisa dilakukan dengan persetujuan dari pihak pemerintah. Tetapi di banyak negara, tindakan menanam software mata-mata dikomputer seseorang yang dicurigai, tetap tidak diperbolehkan, kecuali pada situasi khusus, misalnya untuk kebutuhan investigasi tindak kejahatan atau untuk keamanan nasional.
Program pengembangan Bunderstrojan ini memiliki beberapa sebutan “federal trojan”, “Quellen-TKU” yang sebenarnya adalah software perekam suara. Software tersebut mampu merekam percakapan di skype yang dilakukan melalui soundcard komputer, sebelum percakapan tersebut dienkripsi oleh Skype dan “0zapftis”. ESET berhasil mendeteksi kehadiran “malware pemerintah” tersebut dan di ESET dikenal dengan Win32/R2D2.A. Nama ini muncul dari text string “C3PO-r2d2-POE” yang mengingatkan pada nama robot pada film StarWars.
Masalah tersebut masih menyimpan banyak pertanyaan, dan bisa menjadi pedang bermata dua. Bagi pemerintah, tentu saja untuk menunjang kierja penegakkan hukum dan keamanan. Disisi lain antivirus akan menangkap semua software dengan muatan code-code jahat.

Free Download Game Hangaroo

Hangaroo, dari namanya aja udah seru yah. Apalagi isi permainan nya?, ada yang udah pernah main game ini belum? rata - rata sih kayanya pada udah sering main. ya, game ini adalah game untuk mengasah otak dalam bahasa inggris. 


ScreenShot : 





Download Game Hangaroo Free